Jumat, 26 Agustus 2011

MENGUAK MISTERI KEGAIBAN: HIPNOTIS MODERN

MENGUAK MISTERI KEGAIBAN: HIPNOTIS MODERN: PAKAR HIPNOTIS MODERN
Pada masa ini peranan client dalam suatu proses hipnosis atau hipnoterapi memegang peranan penting. Para terapis...

Kamis, 25 Agustus 2011

HIPNOTIS MODERN

PAKAR HIPNOTIS MODERN
Pada masa ini peranan client dalam suatu proses hipnosis atau hipnoterapi memegang peranan penting. Para terapis mulai menggunakan gaya yang Permissive. Tahun 1951 adalah tahun berdirinya National Guild of Hypnotist (NGH), yang merupakan organisasi hipnotis profesional pertama. Pada tanggal 23 April 1955 British Medical Association (BMA) menyetujui penggunaan hypnosis dalam psikoneurosis dan hypnoanesthsia dalam pain management proses melahirkan dan pembedahan. BMA juga menyarankan agar semua dokter dan mahasiswa kedokteran menerima pelatihan Hypnotherapy Fundamental. Pada tahun 1956 Paus Pius XII memberikan persetujuannya terhadap hypnosis, mengubah pandangan Gereja Katolik Roma terhadap hypnosis yang sebelumnya telah melarang hipnotisme hingga pertengahan abad 20. Beliau menyatakan bahwa penggunaan hypnosis untuk diagnosa dan pengobatan oleh tenaga medis profesional diperbolehkan. Pada tahun 1958 American Medical Association (AMA) menyetujui laporan penggunaan hypnosis untuk kepentingan medis. Dua tahun setelah persetujuan dari AMA, American Psychological Association (APA) menyetujui hypnosis sebagai cabang dari psikologi dan masuk dalam divisi 30. Tahun 1961 Ernest Hilgard and AndrĂ© Muller Weitzenhoffer menciptakan Stanford Hypnosis Susceptibility Scale (SHSS). Milton H. Erickson (1901 – 1980) adalah seorang Psikiater Amerika Serikat yang mengkhususkan diri pada medical hypnosis dan family terapi. Erickson adalah pendiri dari American Society for Clinical Hypnosis. Erickson berpendapat bahwa kondisi hypnosis (hypnosis state) atau trance adalah peristiwa alamiah yang kita alami sehari-hari. Erickson meyakini bahwa seorang terapis juga perlu masuk dalam kondisi trance ketika melakukan terapi. Kepiawaian Milton Erickson dalam melakukan hypnotherapy telah menarik perhatian Richard Bandler dan John Grinder, yang kemudian memodel Milton Erickson dan menciptakan Neuro Linguistic Programming (NLP). Dave Elman (1900 – 1967) menulis buku berjudul Exploration in Hypnosis[3], serta Hypnotherapy. Teknik induksi yang dilakukan Dave Elman sangat populer dan banyak digunakan oleh para Hypnotherapist dan dikenal sebagai “Dave Elman Induction“. Dr. John Kappas (1925 – 2002) adalah tokoh yang mengidentifikasikan 3 tipe sugestibilitas, yaitu :  * Emotional Suggestibility / Sugestibilitas Emosional  * Phisical  Suggestibility / Sugestibilitas Fisik  * Intellectual Suggestibility / Sugestibilitas Intelektual. Ormond McGill (1913 – 2005), dikenal sebagai The Dean of American Hypnotists. Bukunya yang terkenal dan menjadi panduan para praktisi hipnosis adalah "New Encyclopedia of Stage Hypnosis".

HIPNOTIS TRADISIONAL

HIPNOTIS TRADISIONAL
Meskipun istilah hipnosis belum dipergunakan, namun metode-metode pengobatan yang memanfaatkan fenomena hipnosis/trance sudah banyak dilakukan sejak zaman sebelum masehi. 4000 SM, di Assyo Babylonia, data arkeologis menunjukkan adanya praktik pengobatan oleh pendeta dengan pemanfaatan pembakaran dupa dan pembacaan doa . Api digunakan agar pasien konsentrasi. Sang pendeta memandang mata sang klien, pada saat yang sama disampaikan doa permintaan kepada Tuhan untuk mengusir penyakit. Selama proses penyembuhan diiringi dengan bunyi-bunyian tifa dan gong. 2000 SM, Wang Tai peletak dasar pengobatan Cina mengajarkan bagaimana memanfaatkan pikiran pasien untuk membantu menghilangkan penyakit baik fisik maupun emosi. Kitab Hindu Weda bahkan mengajarkan metode agar pasien memfokuskan pikiran terhadap organ tubuh tertentu yang memerlukan penyembuhan. 1552SM, Pada manuskrip di Mesir dilaporkan ada praktik dokter saat itu yang menyembuhkan pasiennya dengan cara tangan sang dokter memegang kepala pasien, sang pasien kemudian menutup mata dan konsentrasi kepada bagian tubuh yang sakit, Sang dokter memperoleh kekuatan untuk menyingkirkan peyakit. 1200 SM, Dokter Yunani , Aesclepius melakukan ritual penyembuhan dengan membuat bangunan suci tidur . Pasien diminta tidur dan mendapakan penyembuhan melalui mimpi. 1000 SM, Di Mesir terdapat bangunan suci yang dipergunakan khusus untuk ritual penyembuhan. Pendeta melakukan penyembuhan dengan kekuatan sentuhan dan kata-kata. 928 SM, Di Yunani, Chiron seorang dokter pada saat itu melakukan operasi dengan membuat pasien terlebih dahulu masuk ke dalam keadaan trance yang diperoleh melalui menghirup aroma wewangian dan mendengarkan rapalan doa. 400-377 SM, Dokter Yunani , Hyppocrates memperkenalkan keadaan trance yang merupakan proses penyembuhan juga bagian dari upacara pelulusan . Ia pecaya bahwa karakter, kepribadian dan sikap mental pasien berkaitan erat dengan tipe penyakit yang diderita. Bahkan Hyppocrates mengatakan “jauh lebih penting mengenal orang yang mengalami penyakit tertentu ketimbang mengetahui penyakit apa yang di alami orang”. Ia juga mengatakan “Rasa sakit dialami oleh tubuh, Sang jiwa melihatnya sambil menutup mata”. 300-270 SM, Raja Phyrus dari Mesir adalah Raja-Pendeta yang menyiapkan tempat yang berguna untuk berdoa sekaligus tempat penyembuhan. Dia memberi nama “ Bangunan Suci Tidur”. Para peneliti menemukan pula dokumen dan gambar yang menunjukkan posisi tubuh pasien yang dalam saat ini dinyatakan sedang terinduksi dan mengalami trance. 70 SM, Kaisar Roma, Vespassian mengatakan bahwa ia bisa melakukan penyembuhan hanya dengan menggunakan sentuhan. Injil menyatakan fenomena penyembuhan alamiah jiwa-tubuh hingga dengan kekuatan supranatural. Dengan keyakinan kepada Tuhan, adanya penyakit menandakan adanya hukuman, penyembuhan dimaknai dengan adanya pemaafan. Tahun 1060, Raja Edward dari Inggris menyatakan ia dapat melakukan penyembuhan dengan menyentuh.

SEJARAH HIPNOTIS

PAKAR HIPNOTIS
Sejarah hipnosis adalah catatan tentang perkembangan konsep, keyakinan, dan praktik yang berkaitan dengan fenomena Trance, Hipnosis dan Hipnoterapi dari zaman prasejarah sampai zaman modern. Karena hipnosis adalah fenomena alamiah manusia, maka sejarah hipnosis juga berumur setua manusia. Pemanfaatan Fenomena hipnosis untuk pengobatan sudah tercatat sejak ribuan tahun yang lalu, meskipun istilah hipnosis baru pertama kali diperkenalkan oleh James Braid pada tahun 1842. Braid mengadopsi istilah hipnotisme sebagai suatu kondisi pikiran (state of mind) subject dan bukan teknik yang diaplikasikan oleh operator, untuk membedakan pendekatan Braid (yang unik dan berpusat kepada subjek/klien) dengan para Mesmerist yang berpusat kepada operator.

Rabu, 24 Agustus 2011

MISTERI HIPNOTIS

ILMU HIPNOTIS
Hynotize adalah suatu ilmu yang dipergunakan untuk mempengaruhi pikiran suyet/pasien/orang yang dihynotize. Pertama-tama kontak yang dilakukan adalah melalui pandangan mata,gunanya untuk menyalurkan energy Magnetisme ke mata suyet sehingga suyet dapat dipengaruhi dengan perintah/kata-kata yang sifatnya positif.